Jumat, 16 April 2010

sifat dan arti ilmu politik

SIFAT Dan ARTI ILMU POLITIK

Perkembangan Ilmu Politik
• Yunani kuno,pemikiran mengenai negara sudah dimulai pada tahun 450 SM.seperti terbukti dalam karya-karya ahli sejarah Herodotus atau filsuf-filsuf seperti Plato,Aristoteles,Dan sebagainya
• Asia ada beberapa pusat kebudayaan antara lain india Dan cina yang telah mewariskan tulisan politik yang bermutu.tulisan-tulisan dari india antara lain dalam kesusasteraan Dharmasastra Dan Arthasastra yang berasal dari masa 500 SM.dalam filsuf cina antara lain Confucius atau Kung Fu Tzu,Mencius, Mazhab Legalits
• Di Indonesia dapat beberapa karya tulisan yang membahas masalah sejarah Dan kenegaraan seperti Negara Kertagama yang ditulis pada masa Majapahit sekitar abad ke-13 Dan ke-15 Dan Babad Tanah Jawi
Para sarjana ilmu sosial berpendapat bahwa ilmu pengetahuan adalah keseluruhan dari pengetahuan yang terkoordinasi mengenai pokok pemikiran tertentu(the sum of coordinated knowledge relative to determined subject)
Seorang ahli belanda mengatakan Ilmu adalah pengetahuan yang tersusun,sedangkan pengetahuan adalah pengamatan yang disusun secara sistematis.
Pendekatan tingkah laku(behavioral approach)
Konsep-konsep pokok dari kaum behavioralis dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Tingkah laku politik memperlihatkan keteraturan yang dapat dirumuskan dalam generalisasi-generalisasi
2. generalisasi-generalisasi ini pada azaznya harus dibuktikan kebenaranya dengan menunjuk pada tingkah laku yang relevan
3. untuk mengumpulkan Dan menafsirkan data di perlukan teknik-teknik penelitian yang cermat
4. untuk mencapai kecermatan dalam penelitian diperlukan pengukuran Dan kwantifikasi
5. dalam membuat analisa politik nilai-nilai pribadi si peneliti sedapat mungkin tidak berperan
6. penelitian politik mempunyai sifat terbuka terhadap konsep-konsep,teori-teori,Dan ilmu sosial lainnya
Pendekatan tingkah laku mempunyai beberapa keuntungan,antara lain memberi kesempatan untuk mempelajari kegiatan Dan susunan politik dibeberapa negara yang berbeda sejarah perkembangannya,latar belakang kebudayaan Dan ideologi,dengan mempelajari bermacam-macam mekanisme yang menjalankan fungsi-fungsi tertentu yang memang merupakan tujuan dari setiap kegiatan politik










Perbedaaan antara kaum tradisionalis Dan behavioralis dapat di rumuskan sebagai berikut:

Para tradisionalis menekankan: Para behavioralis menekankan:
- nilai- nilai Dan norma-norma - fakta
- filsafat - penelitian empiris
- ilmu terapan - ilmu murni
- historis yuridis - sosiologis-psychologis
- tidak kwantitatif - kwantitatif

Unsur-unsur yang dipakai untuk meneropong unsur-unsur lainnya:
1. Negara: suatu organisasi dalam suatu wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah Dan ditaati oleh rakyatnya
2. Kekuasaan: kemampuan seseorang atau suatu kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan pelaku
3. Pengambilan keputusan: menunjuk pada proses yang terjadi sampai keputusan itu terjadi
4. Kebijaksanaan umum: suatu kumpulan keputusan yang diambil oleh seorang pelaku atau kelompok politik dalam usaha memilih tujuan-tujuan tertentu
5. Pembagian: pembagian Dan penjatahan dari nilai-nilai dalam masyarakat

Bidang-bidang Ilmu Politik
Dalam Contemporary Political Science,tebitan UNESCO 1950,ilmu politik dibagi dalam 4 bidang:
1. Teori Politik:
• Teori politik
• Sejarah perkembangan ide-ide politik
2. Lembaga-lembaga politik:
• UUD
• Pemerintah nasional
• Pemerintah daerah Dan lokal
• Fungsi ekonomi Dan sosial dari pemerintah
• Perbandingan lembaga-lembaga politik
3. Partai-partai,golongan-golongan Dan pendapat umum:
• Partai-partai politik
• Golongan Dan asosiasi
• Partisipasi warga negara dalam pemerintah Dan administrasi
• Pendapat umum
4. Hubungan Internasional:
• Politik internasional
• Organisasi-organisasi Dan administrasi internasional
• Hukum internasional

Jumat, 09 April 2010

Masalah sosial dan manfaat sosiologi

Masalah Sosial Dan Manfaat Sosiologi

A. Pendahuluan

Sosiologi terutama menelaah gejala-gejala yang wajar dalam masyarakat yaitu:
• Norma-norma
• Kelompok sosial
• Lapisan masyarakat
• Proses sosial
• Perubahan sosial Dan kebudayaan
• Serta perwujudannya

Gejala-gejala tersebut dinamakan masalah-masalah sosial.jadi berarti bahwa masalah-masalah sosial menyangkut nilai-nilai sosial yang mencangkup pula segi moral,karena untuk dapat mengklsifikasi persoalan sebagai masalah sosial,maka harus gunakan penilaian sebagai ukuran

B. Masalah Sosial,Batasan Dan pengertian

Kadang-kadang masalah sosial dibedakan dalam 2 macam: masalah masyarakat Dan problem persoalan.
Masalah masyarakat menyangkut analisis tentang macam-macam gejala kehidupan masyarakat.sedangkan problem sosial adalah meneliti gejala-gejala abnormal masyarakat dengan maksud untuk menghilangkan gejala-gejala abnormal tersebut
Ahli-ahli sosiologi telah banyak mengusahakan indeks-indeks tersebut antara lain:
• Indeks rates:angka laju gejala-gejala abnormal dalam masyarakat ,misalnya: kejahatan anak-anak,bunuh diri,perceraian
• Composite indices:gabungan indeks-indeks dari bermacam-macam aspek yang mempunyai kaitan satu sama dengan yang lain
Emory Borgadus,melihat indeks social distance karena apabila individu merasa dirinya jauh dari individu lainnya maka terdapat tanda akan goyahnya keseimbangan dalam hubungan sosial yang harmonis

C. Sebab-sebab Terjadinya Masalah Sosial

Setiap masayarakat mempunyai norma yang tidak lepas dari kesejahteraan kebendaan,kesehatan fisik,kesehatan mental serta penyesuaian diri Dan kelompok sosial
Maka masalah sosial diklasifikasikan dalam 4 kategori yaitu:
1. faktor ekonomi: problem-problem yang berasal dari faktor ini dapat dicontohkan misalnya: kemikinan,pengangguran Dan lain-lain
2. faktor biologis: problem-problem yang berasal dari faktor ini dapat dicontohkan misalnya: penyakit
3. faktor biopsikologis: problem-problem yang berasal dari faktor ini dapat dicontohkan misalnya : penyakit syaraf,bunuh diri,disorganisasi jiwa
4. faktor kebudayaan: problem-problem yang berasal dari faktor ini dapat dicontohkan misalnya: perceraian, kejahatan kenakalan anak-anak,konflik sosial,keagamaan


D. Manfaat Penelitian Sosiologi Bagi Pembangunan

Pada tahap awal perencanaan pembangunan perlu data relatif lengkap mengenai masyarakat yang akan dibangun,data tersebut antara lain:
a) pola interaksi sosial
adalah hal yang penting dalam menciptakan suasana yang mendukung pembangunan
b) kelompok-kelompok sosial yang menjadi bagian masyarakat
adalah kelompok-kelompok sosial yang mempunyai kekuasaan tidak resmi yang dapat dijadikan panutan dalam pembangunan
c) kebudayaan yang berintikan pada nilai-nilai:
• yang mendukung pembangunan
• ada yang tidak mempunyai pengaruh negatif pada pembangunan
• ada yang menghalangi pembangunan
d) lembaga-lembaga sosial yang merupakan kesatuan kaidah-kaidah yang berkisar pada kebutuhan dasar manusia Dan kelompok sosial
e) stratifikasi sosial
adalah membeda-bedakan penduduk dalam kelas-kelas tertentu secara vertikal